Rabu, 27 April 2011

Semuanya untuk Justin Beiber




JAKARTA - Berbagai macam cara dilakukan oleh penggemar agar dapat lebih dekat dengan idolanya. Itulah yang terjadi pada ribuan "beliebers" --sebutan untuk fans Justin Bieber di Sentul International Convention Center, Jawa Barat pada Sabtu (23/4) yang ingin menonton aksi idola mereka. "Justin itu suaranya bagus, kepribadiannya menarik, cakep," kata Tirza (15), Yeni (15) dan Inggrid (15) kompak, siswi kelas satu SMA di Jakarta yang mengenakan kaus ungu --warna favorit penyanyi kelahiran 1994 itu.

Berbagai atribut dikenakan oleh para penggemar Bieber seperti baju warna ungu, kaus bertuliskan "I Love JB", stiker bertuliskan "beliebers" yang ditempel di pipi, sepatu khas Bieber atau dengan membawa poster bergambar pemuda yang bakatnya ditemukan dari situs "Youtube" tersebut. "Saya sudah beli tiket sejak tiga bulan lalu dan membayar orang untuk antri penukaran voucher dengan tiket," kata seorang bapak asal Samarinda yang tidak ingin disebutkan namanya.

Ia tiba di Jakarta dari Samarinda, Kalimantan Timur pada Jumat (22/3) bersama kedua putrinya yang duduk di bangku Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama serta seorang keponakannya yang juga masih SMP, ketiganya perempuan.

"Total saya habis 20 juta, termasuk ongkos pesawat dan tiket konser," katanya yang saat menunggu pintu gedung pertunjukan dibuka pada pukul 18.00 WIB.

Lain lagi cerita Amalia (12) yang tetap datang bersama temannya Rani (18) dan ibunya meski belum mendapatkan tiket. "Mama jangan diam-diam saja, tanya berapa harga tiketnya," pinta Amalia kepada ibunya agar sang ibu berupaya mendapatkan tiket untuknya dari calo-calo yang banyak berkeliaran di depan pintu gerbang. Amalia mengaku bahwa dirinya sudah berupaya untuk mendapatkan tiket baik dengan mengantri di EX pada 22 Januari maupun begadang untuk dapat membeli tiket melalui situs internet rajakarcis.com namun hasilnya nihil.

"Saya suka Bieber sudah tingkat akut, pokoknya harus nonton, gak rela kalau enggak nonton," rengek Amalia, padahal harga tiket yang tadinya Rp 500.000 menjadi Rp 2.000.000 di tangan calo.

Promotor Berlian Entertainment mengklaim bahwa mereka sudah menjual habis 10.054 tiket dengan lima ragam harga tiket sesuai dengan daerah tempat duduk yaitu mulai dari daerah red (Rp 1.650.000), daerah blue (Rp 1.500.000), daerah green (Rp 1.150.000), daerah silver (Rp. 750.000) dan daerah orange (Rp 500.000). Nasib mujur masih dialami oleh Gaby (13), remaja asal Surabaya yang tiba di Jakarta sejak Kamis (21/4) dengan dua orang temannya serta ayahnya.

"Susah dapat tiketnya, tapi untungnya bisa juga, beli di internet," kata Gaby yang mendapat tiket di daerah blue sambil sibuk menempelkan foto-foto Bieber di buku yang dicita-citakan dapat ia berikan sendiri ke idolanya itu.

Tidak ketinggalan para selebriti Indonesia ikut menonton konser tersebut seperti Melly Goeslaw dan suaminya Anto Hoed serta anak-anak mereka, Tika Panggabean beserta keponakan-keponakannya, pasangan Raffi Ahmad dan Yuni Sara, penyanyi Syahrini, bintang sinetron Titi Kamal dan juga penyanyi Julia Perez. "Ke sini bareng anak-anak, teman-temannya anak-anak dan orang tua mereka, aku juga suka Bieber kok," kata Melly Goeslaw.

Konser Bieber pun tampak menjadi rekreasi keluarga. "Saya sih masih baik-baik saja dengan kegemaran anak-anak sama Justin karena kan sebentar lagi dia (Bieber) sudah besar jadi mungkin popularitasnya ya tinggal sebentar lagi," kata sang bapak asal Samarinda itu.

Bieber sendiri membawakan enam belas lagu dalam konser yang dimulai pada pukul 19.30 dengan tiga lagu dari kelompok musik Gruvi. Setelah Gruvi muncul, seorang disk jockey (DJ) memperdengarkan campuran lagu-lagu dari penyanyi Usher, Black Eye Peace, BoB, dan Rihanna sambil di layar muncul waktu hitung mundur untuk menampilkan Bieber.

Saat angka menunjukkan 00:00:00 akhirnya Bieber muncul dengan celana putih, kaos ungu, jaket putih dan topi khasnya dengan membawakan lagu "Love Me" disambut dengan teriakan histeris para penggemarnya. Selanjutnya lagu demi lagu yaitu "Bigger, "Your Smile", "Runaway Love", "Never Let You Go", "I'll Be", "Favorite Girl", "One Less Lonely Girl", "Never Say Never", "That Should Be Me", "Wanna Be Starting Something", "Eenie Meenie", "Pray serta "Baby" ditampilkan.

Sepanjang konser terdengar koor para penggemar menemani Bieber bernyanyi dan mereka pun mulai merengsek mendekati panggung agar dapat melihat atau mengabadikan lebih dekat aksi penyanyi asal Ontario, Kanada tersebut. "Drama" singkat terjadi saat penari latarnya menarik seorang penonton remaja putri naik ke panggung untuk diberikan bunga dan pelukan dari Bieber sembari bernyanyi "One Less Lonely Girl", hasilnya sang remaja menangis dan penggemarnya lain pun berteriak histeris.

Interaksi Bieber terjalin dengan penonton menjelang akhir konser saat ia bertanya mengenai apa lagu yang masih ingin didengar penonton, saat penonton menyebutkan "Baby", ia malah menyanyikan "Baby One More Time" milik Britney Spears padahal yang diinginkan fansnya adalah lagu "Baby" dari album, "My World 2.0". Dengan total enam belas lagu, Justin Bieber mampu menghibur para penggemarnya yang tentu sudah mengeluarkan banyak biaya dan tenaga untuk konser bertajuk "Justin Bieber: My World TOur itu".

Jumat, 11 Maret 2011

Ikan ini Makan Bangkai Melalui Kulitnya



Ikan purba Hagfish selalu menyusup ke dalam lubang bangkai yang ditemuinya.


VIVAnews - Ikan Hagfish adalah ikan purba pemakan bangkai yang dipercaya memiliki hubungan dengan mahluk vertebrata tertua yang pernah ada. 
Ikan ini dikenal sebagai ikan yang memiliki cara makan yang menjijikkan. Bila ada bangkai yang teronggok di dasar laut, maka, ia akan mencari lubang di bangkai itu. Dari lubang itulah kemudian ikan Hagfish makan.
Saat makan pun, ikan Hagfish tak hanya melahap makanan dari mulutnya. Menurut penelitian yang dilaksanakan oleh para peneliti, ikan Hagfish ternyata juga makan melalui kulit dan insangnya.
Tak heran bila ikan buta ini berusaha untuk menelusup ke dalam lubang bangkai mahluk yang telah mati. Pasalnya, saat ia bisa masuk ke dalam, ia akan menyerap nutrisi berkonsentrasi tinggi. 
Selama ini, hanya binatang invertebrata (yang tak punya tulang belakang) yang menyerap makanan mereka dari kulit, seperti cacing atau moluska. Namun, tidak ada binatang vertebrata (bertulang belakang) yang bisa melakukannya.
Ikan Hagfish
"Kemampuan lain yang dimiliki mahluk ini selain mengeluarkan kotoran yang tebal dan panjang saat ia diganggu, adalah organ tubuh mirip taring di dekat mulutnya yang berguna untuk mengeksplor lingkungannya," kata Carol Bucking, peneliti dari University of British Columbia dan Bamfield Marine Sciences Center Kanada, seperti dikutip dari situsLiveScience.
Peneliti membuktikan hal itu dengan memberikan dua jenis asam amino yang merupakan blok protein dasar yang dianalogikan sebagai nutrisi yang biasa dijumpai pada bangkai ikan. 
Hasilnya, ikan Hagfish punya mekanisme molekuler pada jaringan kulitnya sehingga mampu memindahkan asam amino tadi ke dalam tubuhnya. Hasil penelitian itu sendiri telah dipublikasikan pada volume terbaru jurnal Proceedings of the Royal Society B: Biological Sciences.
Dengan demikian sistem pencernaan ikan Hagfish merepresentasikan sebuah transisi antara sistem yang digunakan oleh hewa invertebrata air lain seperti cacing, dengan vertebrata yang memiliki sistem pencernaan khusus seperti manusia. (umi)

Minggu, 06 Maret 2011

Misteri Mumi China


VIVAnews - Universitas Pennsylvania, Amerika Serikat menggelar pameran bertema 'Rahasia Jalan Sutra'. Pameran ini mengungkap misteri mumi China.

Meski tidak setenar mumi-mumi Mesir, mumi China yang ditemukan di Tarim Basin, wilayah sebelah barat China, tetap menarik perhatian.

Salah satunya, seperti dikutip dari Associated Press, adalah 'Si Cantik dari Xiaohe'. Mumi ini berkulit putih. Yang tidak biasa, matanya bulat. Mumi ini juga berambut panjang. Cirinya lebih mirip orang Eropa daripada suku yang hidup di China.

Kecantikannya terlihat jelas di wajah mumi ini. Bulu matanya lentik, hidungnya bangir, bibirnya tipis dan dagunya lancip. Tulang pipinya terlihat tinggi.

Rabu, 02 Maret 2011

Friendship

Puisi
You are my best friend
you provide me with joy and love
you like the sun shining on my life with your warmth
you never tired to listen to my vent
at my sad, happy, and bad you're always there for me
you never angry when I'm sometimes frustrated with your advice
you actually want to always comfort me 
even though you know the pain your heart when I say less polite to you
oh friend you're always number 1 in my heart
you're my hero forever
By:Dinda Nitami
     IX.5

Tahun Baru Yang Paling Mengesankan

Kamis,01-01-2009
Saat aku pergi ke Jakarta untuk merayakan tahun baru bersama keluarga,itu adalah moment2 yg paling bahagia utk ku.Di thn baru ini aq akan berusaha utk lebih giat lgi belajar,walaupun sering malas jga sih,,,'hehe'.Di mlm thn baru kmi sekluarga serta saudara2 yg lainnya menginap di Ancol,kami dsana sprti "gelandangan" soalnya  hanya dgn sprti itu kmi bsa melihat   kmbang api dri dekat,seru loh!! Dsna ketika aq n saudaraku 'yuri' ingin ke wc ternayata ad banci jga dsna(wc cewek lohh), setelah ngantri yg cukup panjang akhirnya kmi jga mndapat gliran.Sedari sana kmi bru sadar ternyata dmna2 bnyk org yg lgi pcaran,jd iri(hhaha).Akhirnya saat2 yg di tunggu2 pun tiba yaitu TAHUN BARU, ketika hitung mundur tiba2 ada kembang api yg sangat besar dan menyilaukan di angkasa, dan di ikuti dgn suara tiupan terompet,pokoknya seru bgt dan sungguh mengagumkan.setelah acara kembang api itu selesai kmi pun beristirat di sekitar pepohonan di Ancol(benar2 sprti gelandangan). Thn baru kali ini gk akan pernah ku lupakan.  ^_^

By:Dinda Nitami
     IX.5

Manusia Magnet: Misteri atau Fisika?

Courtesy MSNBC Benda-benda logam maupun non logam menempel di kulit Bogdan, bocah Serbia. 
 
KOMPAS.comDiscovery News meragukan kemampuan magnetik (atau supranatural) milik Bogdan, bocah laki-laki asal Serbia, sehingga perabotan rumah tangga bisa menempel pada kulitnya. Ada penjelasan dengan fisika mengenai "kemampuan" itu.
Dalam sebuah artikel, Discovery News menyatakan bahwa fenomena itu tidak terletak pada sifat magnet atau kemampuan mistis, tetapi terletak pada fisika friksi pada kulit. "Kulit elastis dan bisa menyelaraskan bentuknya dengan obyek yang menyentuhnya. Efek ini semakin terasa pada hari yang panas dan kulit tersentuh oleh tempat duduk plastik. Kulit juga bisa bersifat adhesif atau perekat pada beberapa material," demikian tertulis dalam artikel.
Bukti lain akan tiadanya sifat magnetik yang disebutkan oleh Discovery News adalah tidak semua benda metal menempel pada kulitnya. Piring plastik dan gelas juga menempel. "Apa persamaan besi, gelas, dan plastik? Mereka punya permukaan yang mulus," demikian penjelasan Discovery News.
MSNBC dan The Daily Mail melaporkan ada bocah laki-laki dari Serbia yang punya kemampuan magnetik. Sendok, garpu, pisau, dan perabotan dari besi lainnya bisa menempel di tubuhnya. Selain itu, Bogdan—dan orang lain yang mengaku punya kemampuan serupa—juga memiliki sedikit rambut pada kulit sehingga obyek bisa menjalin kontak nyaris sempurna dengan kulit.
Discovery News juga menunjukkan cara paling sederhana untuk membuktikan adanya medan magnet. Pada video, Bogdan selalu menempelkan objek-objek langsung pada kulit, tanpa pakaian. Apabila memang ada medan magnet, seharusnya Bogdan juga bisa menempelkan obyek ketika ia mengenakan pakaian karena medan magnet bisa menembus kain tipis.
Pada Kamis (24/2/2011), Daily Mail menurunkan berita mengenai Bogdan. Keluarganya mengaku Bogdan memiliki kemampuan magnetik sejak lahir. Keluarga Bogdan melarang si bocah mendekati alat-alat listrik seperti televisi dan komputer. "Kemampuan magnetnya membuat alat-alat seperti itu mati," ujar keluarga.
Untuk membuktikan kemampuan itu, Bogdan diminta bergaya di depan kamera dengan berbagai obyek di dadanya. Pertama, Bogdan menempelkan berbagai perabotan makan kemudian pengendali (remote) televisi. Bogdan mencabut obyek-obyek itu dari tubuh menggunakan tangannya.

Kaktus Berjalan Hidup 520 Juta Tahun Lalu

 
Jianni Liu Diania cactiformis disebut kaktus berjalan.

KOMPAS.com — Dugaan para ilmuwan bahwa artropoda atau hewan berbuku-buku berevolusi dari lobopodia atau sejenis cacing mulai menemukan titik terang. Penemuan fosil yang diberi nama "kaktus berjalan" diharapkan menjadi jawabannya.
Sebuah fosil makhluk serupa cacing berkaki 10 yang hidup 520 juta tahun lalu diduga sebagai mata rantai penghubung dalam sejarah evolusi serangga, laba-laba, dan krustasea. Makhluk yang disebut kaktus berjalan itu termasuk kelompok hewan serupa cacing disebut lobopodia, yang diduga sebagai asal-usul artropoda.
"Penemuan kaktus berjalan sangat penting karena sebelumnya kami belum menemukan fosil yang dapat dijadikan acuan dugaan kami," kata Jianni Liu, pemimpin tim peneliti yang melakukan studi terhadap fosil tersebut.
Sebelum penemuan kaktus berjalan, Diania cactiformis, semua anggota lobopodia memiliki tubuh dan tungkai yang lunak. Sementara hewan artropoda memiliki tubuh yang bersegmen (berbuku-buku) serta tungkai yang menyatu dan terlindungi cangkang keras.
Petunjuk evolusi artropoda hingga saat ini terdapat pada cacing beludru yang disebut-sebut sebagai satu-satunya keluarga terdekat bagi seluruh artropoda. Setelah sebelumnya sempat diduga sebagai siput, hewan yang hidup di tanah ini hampir seluruh bagian tubuhnya lunak, kecuali cakar dan rahangnya.
Menurut Graham Budd, profesor paleobiologi di Uppsala University, Swedia, yang tidak terlibat dalam studi, penemuan kaktus berjalan akan mengisi sejarah evolusi di antara cacing beludru dan artropoda modern, yang dalam hal jumlah dan keragamannya merupakan kelompok hewan terbesar di bumi.
Namun, ia belum yakin kaki keras pada kaktus berjalan diwariskan langsung pada hewan artropoda modern. "Sebagai contoh, bisa saja kaktus berjalan bukan relasi dekat artropoda modern dan kaki kerasnya telah berevolusi berkali-kali. Selain itu, mungkin juga tubuh artropoda primitif mengeras sebelum kakinya," kata Budd.
Oleh karena itu, Budd mengatakan masih ingin melihat bukti lebih lanjut pada materi-materi fosil yang akan datang. Fosil-fosil baru, terutama yang berasal dari China, telah membantu memperjelas sejarah evolusi artropoda. Selama lebih kurang satu dekade ini, para ilmuwan telah memiliki beberapa konsensus tentang sejarah itu.

Rayakan "Earth Hour" dengan Romantis


 

Pelaksanaan program Earth Hour 2009 dengan mematikan lampu pada bangunan milik umum dan gedung perkantoran di kawasan Bunderan Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Sabtu (28/3). 
 
KOMPAS.com - Perayaan "Earth Hour" tahun ini akan jatuh pada tanggal 26 Maret 2011. Earth Hour merupakan sebuah gerakan untuk mematikan lampu dan alat elektronik selama 1 jam, mulai pukul 20.30-21.30 waktu setempat untuk meningkatkan kepedulian tehadap Bumi.
Kampanye global ini didukung banyak pihak termasuk pengelola hotel Sheraton Media Hotel & Towers. Hotel di Jakarta itu mengajak merayakan Earth Hour dengan lebih romantis. Dalam waktu yang ditentukan, Sheraton Media Hotel & Towers mengajak merayakan Earth Hour dengan "Romantic Candle Lit Dinner : Go Dark for Good Cause". Dalam acara itu, pengunjung akan diajak makan malam dalam kegelapan, tanpa cahaya lampu satu pun.
Dalam makan malam itu, pengunjung akan diberi suguhan hidangan berbahan organik dan dihibur dengan hiburan ramah lingkungan berupa musik akustik tanpa listrik. Selain itu, sebagian dana hasil makan malam akan disumbangkan pada WWF Indonesia untuk mendukung program konservasi dan pengembangannya.
General Manager hotel tersebut Julius Slamet mengatakan, "Kami tidak hanya mematikan lampu, tetapi juga tak menggunakan bahan bakar seperti gas. Bayangkan kalau semua melakukannya, berapa yang bisa dihemat," Julius mengatakan, ke depan Earth Hour juga bisa dikembangkan menjadi satu jam tanpa air.
Sheraton Media Hotel & Towers telah merayakan Earth Hour ketiga tahun ini. Dari perayaan tahun lalu, Julius mengatakan bahwa energi listrik yang berhasil dihemat adalah 150 KW. Dikatakan, hotel ini ini juga akan memberikan insentif bagi karyawannya yang mampu melakukan penghematan listrik terbesar.
Nyoman Nyoman Iswarayoga, Director Climate and Energy Program WWF Indonesia mengatakan, dana yang terkumpul dipakai untuk mengembangkan tenaga listrik mikrohidro. "Tempatnya di Desa Harowu, Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah. Kapasitasnya nanti 15 KW, melayani 60 KK. Dana yang dibutuhkan sekitar Rp 1,5 miliar."

Spesies Kuda Laut Mini Ditemukan


                                          Spesies baru kuda laut mini


KOMPAS.com — Spesies baru kuda laut berhasil ditemukan. Kuda laut ini unik sebab berukuran hanya beberapa milimeter. Selain itu,  spesies baru ini juga tidak memiliki struktur sirip di bagian dorsal atau punggung.
Spesies baru kuda laut ini dinamai Hippocampus paradoxus. Keberadaannya baru disadari setelah spesimen kuncinya disimpan lebih dari satu dasawarsa di South Australian Museum di Adelaide.
Ralph Foster, manajer koleksi di museum tersebut, mengatakan, "Spesies ini diketahui dari sebuah spesimen yang telah berada di museum sejak 1995. Saya menemukannya di rak pada 2006 dan menyadari ada yang tidak biasa."
Foster kemudian menganalisis dengan menggunakan CT Scan untuk mendapatkan citra tiga dimensi rangka hewan itu. Cara ini biasa digunakan ilmuwan untuk menentukan karakteristik taksonomi penting berdasarkan sistem rangkanya.
Setelah menganalisis, Foster menentukan bahwa spesimen tersebut memang spesies baru kuda laut. Spesies ini unik sebab berukuran mini, hanya beberapa milimeter, serta tidak memiliki sirip dorsal atau punggung.
"Penelitian membedakan dengan jelas spesimen dari semua spesies kuda laut yang ada," kata Foster. Karena itu, spesies ini dinamai paradoxus sebab ciri-cirinya aneh dan kontradiktif dengan spesies-spesies lain.
"Spesies ini mungkin tidak pernah atau setidaknya jarang ditemukan sebelumnya," tutur Foster. Hal itu mungkin berkaitan dengan habitat spesies yang terpencil ataupun minimnya survei.
Kedalaman tempat spesimen ini ditemukan termasuk zona Mesophotic. Zona tersebut biasanya di luar jangkauan scuba diver, yang biasanya menjadi pihak pertama yang mengetahui kemungkinan adanya spesies baru.
"Dugaan saya, kemungkinan spesies ini umum pada habitat pilihannya. Namun, dibutuhkan syarat-syarat sangat spesifik untuk membuatnya terdistribusi merata, kecuali Anda menemukan habitat tepat," ucap Foster.
Saat ini telah ditemukan 230.000 jenis kehidupan laut, termasuk kuda laut. Jumlah tersebut diperkirakan hanya 30 persen jumlah sebenarnya. Ilmuwan menduga banyak spesies akan punah sebelum ditemukan sebab banyak laut telah dirusak.
"Kuda laut adalah hewan yang sangat sensitif terhadap polusi dan kerusakan habitat. Bisa jadi jenis yang baru diidentifikasi sudah punah dari alam liar," kata Chris Brown dari Weymouth Sea Life Park.

Selasa, 22 Februari 2011

Pulau Berlangit Gelap Pertama di Dunia


KOMPAS.com - Sark, sebuah pulau yang berjarak 80 km di selatan pantai Inggris meraih gelar sebagai pulau berlangit gelap pertama di dunia. Pulau tersebut merupakan pulau terkecil di antara 4 anggota Kepulauan Channel.
Kenapa dinamakan demikian? Gelar pulau berlangit gelap pertama itu diberikan oleh International Dark Sky Association (IDA), sebuah organisasi Amerika Serikat yang memiliki misi melestarikan kegelapan dan keindahan langit malam.
IDA memberikan gelar tersebut setelah selama setahun bekerja keras dengan 600 warga pulau untuk mengurangi polusi cahaya. Mereka bekerja sama memastikan sesedikit mungkin cahaya yang "tumpah" ke angkasa, menyebabkan kaburnya cahaya bintang.
Dengan langit gelap yang dimiliki, maka Sark adalah surga bagi para astronom, amatir maupun profesional. Bintang, bulan, meteor, planet, benda angkasa lain beserta fenomenanya bisa dilihat dengan sangat jelas.
"Anda bisa melihat pemandangan spektakuler di Inggris, tapi sangat sedikit tempat yang bisa memberikan pemandangan kegelapan tingkat dunia," kata Steve Owens, astronom yang bekerja sama dengan warga untuk mewujudkan langit gelap Sark.
"Jika anda berada di tempat seperti Sark, Bimasakti adalah pemandangan rutin tiap malam. Itu membuat saya merasa kagum. Setiap titik-titik di angkasa adalah 'matahari' dan terdapat 100 juta jumlahnya," tandas Owens.
Ia mengatakan, "Itu (pemandangan langit malam) membuat saya merasa betapa spesialnya Bumi. Kita tidak pernah menemukan tempat lain di dalam kosmos yang begitu sempurnanya untuk mendukung hidup."
Untuk mewujudkan langit gelap, Owens dan warga musti mengukur tingkat ilmuniasi cahaya serta kejelasan konstelasi bintang. Owens mendatangi setiap lokasi di Sark dan membuat rekomendasi untuk mengurangi iluminasi cahaya.
Dengan modal langit gelapnya dan gelarnya, ekonomi Sark berpotensi untuk dikembangkan. Wisatawan bisa dipacu untuk tinggal hingga musim dingin sehingga bisa menikmati keindahan langit malam Sark.
Paul Williams, ketua komite pertanian Sark mengatakan, "Astronomi sedang naik daun. Banyak orang penasaran tentang planet, bintang dan kehidupan di luar sana. Siapa tahu sesuatu bisa ditemukan dari Sark," kata Williams.

Piramida Modern di Kota Bebas Karbon

Lunar Cubit yang berbentuk piramida mengubah sinar matahari menjadi listrik 1,74 megawatt, cukup untuk memasok listrik ke 250 rumah dan pada malam hari diterangi dengan lampu LED dari energi yang dihasilkannya. Sebuah rancangan pembangkit listrik tenaga surya masa depan akan menjadi penanda utama kota tanpa karbon pertama di dunia. Rancangan yang bernama Lunar Cubit itu sengaja dibuat untuk menandingi popularitas Piramida Giza di Mesir.
Lunar Cubit merupakan salah satu peserta Land Art Generator Initiative, sebuah kontes rancangan instalasi seni publik yang juga berfungsi penuh sebagai pembangkit listrik tanpa polusi. Rancangan yang dibuat tim pimpinan Robert Flottemesch, insinyur senior pada Hudson Valley Clean Energy, New york, yang juga seorang seniman yang peduli pada energi terbarukan, itu berhasil menjadi pemenang pertama kontes.
Flottemesch bersama timnya merancang Lunar Cubit sebagai rangkaian piramida yang terdiri atas sebuah piramida besar sebagai pusat dan delapan piramida kecil yang mengelilingi sekitarnya. Semua piramida itu berfungsi untuk menangkap energi sinar matahari pada siang hari dan mengubahnya menjadi energi listrik. Uniknya, rangkaian piramida itu akan menyala sesuai—namun bertolak belakang—dengan siklus bulan. Pada saat bulan baru, semua piramida akan menyala, sementara ketika bulan purnama semua piramida justru akan padam.
Untuk menjalankan fungsinya sebagai pembangkit listrik, bagian luar piramida akan diselubungi panel surya. Adapun tepian sudutnya terbuat dari kaca dan silika amorf yang membuatnya tampak seperti batu akik yang dipoles dengan sempurna.
Setiap piramida dari kedelapan piramida kecil akan menghasilkan listrik sebesar 1,74 megawatt, cukup untuk memasok listrik ke 250 rumah. Energi surya tersebut disalurkan melalui kabel bawah tanah jaringan listrik untuk kemudian disalurkan ke ribuan rumah di sekitarnya.
Menurut rencana, Lunar Cubit akan dibangun di Masdar City, Uni Emirat Arab, yang merupakan kota metropolis bebas karbon pertama di dunia. Meski belum ada kabar kapan pembangunannya dimulai, Lunar Cubit dapat dipastikan akan dikenali sebagai penanda utama Masdar City, seperti Big Ben di London atau Empire State Building di New York.

Pahatan Purba Ditemukan di Goa Timor

KOMPAS.com — Ilmuwan Australia menemukan pahatan dari masa prasejarah di dinding goa ketika sedang berburu fosil tikus raksasa di Goa Lene Hara, Timor Leste. Para ilmuwan memperkirakan pahatan itu berasal dari masa Pleistocene, lebih kurang 12.000 tahun yang lalu.
Pahatan menggambarkan wajah-wajah manusia prasejarah, salah satunya dengan hiasan kepala unik yang merepresentasikan matahari. Pahatan jenis tersebut merupakan pertama dan satu-satunya di Timor Leste yang berasal dari masa Pleistocene.
Ken Aplin dari Australia Commonwealth Scientific and Research Organization (Csiro) yang terlibat misi tersebut mengatakan bahwa ia menemukan pahatan tersebut secara tak sengaja. Saat melihat ke atas, senter di kepalanya tiba-tiba menyinari pahatan itu.
"Melihat ke atas dari lantai goa, senter kepala saya menyinari sesuatu yang tampak seperti pahatan. Saya melihat sekeliling dengan senter kepala saya dan melihat seluruh panel ukiran wajah manusia prasejarah pada dinding gua," katanya.
Aplin mengatakan, "Penduduk lokal yang bekerja dengan kami terpesona dengan penemuan tersebut. Mereka mengatakan bahwa wajah-wajah itu telah memilih hari tersebut untuk menampakkan diri sebab mereka bangga dengan apa yang kita lakukan."
Bentuk seni goa lain juga ditemukan dan diperkirakan berusia 30.000 tahun. Tahun lalu, pihak Csiro mengatakan bahwa mereka telah menemukan spesies tikus raksasa purba yang diklaim memiliki ukuran sebesar anjing kecil.

Gemuruh Air dan Misteri Matinya 100 Paus

Lebih dari 100 ikan paus pilot mati karena terdampar secara massal di satu pantai terpencil di Selandia Baru, kata beberapa pejabat pelestarian alam, Senin (21/2/2011).
Beberapa pendaki pada Minggu (20/2/2011) juga menemukan 107 ikan paus yang terdampar di pantai Stewart Island, di lepas pantai di sebelah barat daya South Island.
Beberapa ikan paus dilaporkan sudah mati, dan petugas DOC harus menyuntik mati 48 ikan paus lainnya sebab tak ada harapan untuk bisa mengirim mereka ke laut lagi.
"Kami segera menyadari bahwa diperlukan setidaknya 10 sampai 12 jam sebelum dapat mengirim mereka kembali ke laut, dan mengingat cuaca panas, kering, banyak ikan paus lagi akan mati," kata petugas.
Juru bicara DOC mengatakan, topan juga menerjang pantai di dekat Mason Bay, tempat ikan paus tersebut terdampar, sehingga berbahaya jika orang berusaha mengembalikan ikan paus itu ke laut. "Kami khawatir akan membahayakan keselamatan staf dan relawan," katanya.
Ikan paus pilot dengan panjang tubuh sampai enam meter adalah makhluk mamalia laut yang biasa terlihat di perairan Selandia Baru.
Peristiwa ikan paus terdampar massal biasa terjadi di pantai yang menghampar di negeri tersebut. Awal Februari, 14 ikan paus mati setelah terdampar di pantai di dekat kota wisata Nelson di South Island. Sebelumnya, 24 ikan paus mati bulan Januari di dekat Cape Reinga di bagian utara jauh negeri itu.
Apa penyebabnya?
Para ilmuwan tak yakin penyebab kematian ikan paus pilot itu karena membiarkan diri mereka terdampar di pantai, alias bunuh diri massal. Mereka berspekulasi, itu mungkin terjadi ketika suara bergemuruh di air dangkal.
Spekualasi lain, ada rombongan ikan paus pilot yang sakit bergerak menuju pantai dan yang lain mengikuti hingga terdampar. Namun, penyebab pastinya masih misteri hingga kini.

Kamis, 10 Februari 2011

Dampak Positif e-Business:


1. Revenue Stream (aliran pendapatan) baru yang mungkin lebih menjanjikan yang tidak bisa ditemui di sistem transaksi tradisional.
2. Dapat meningkatkan market exposure (pangsa pasar).
3. Menurunkan biaya operasional(operating cost).
4. Melebarkan jangkauan (global reach).
5. Meningkatkan customer loyality.
6. Meningkatkan supplier management.
7. Memperpendek waktu produksi.
8. Meningkatkan value chain (mata rantai pendapatan)

Rabu, 09 Februari 2011

Definisi dan dampak positif dari teknologi E-Business.


Definisi E-Business
e-business adalah penggunaan teknologi informasi dan komunikasi untuk mendukung segala kegiatan bisnis. e-business merupakan sebuah sistem yang komplek dari sebuah proses bisnis. aplikasi enterpsise, dan struktur organisasi yang dibuat untuk menciptakan model bisnis yang mimiliki performa tinggi. e-business membantu perusahaan untuk menghubungkan pemrosesan data internal dan data eksternal menjadi lebih efisien dan lebih fleksibel, bekerja lebih dekat dengan parner bisnis dan pelanggan untuk memberikan palayanan dan harapan yang lebih baik kepada meraka.

terdapat banyak cara yang berbeda untuk mengekspresikan arsitektur teknologi e-bussines, vendor it ternama seperti IBM, Microsoft dan SUN microsystems memiliki cara yang berbeda dalam mengilustrasikan arsitektur e-bussiness, namun dibawah ini merupakan arsitektur sederhana dari teknologi e-business.

E-business memiliki banyak sekali subset diantaranya :

    * E-shops
    * E-commerce
    * E-procurement
    * E-malls
    * E-auctions
    * E-Banking
    * Virtual Communities
    * Collaboration Platforms
    * Third-party Marketplaces
    * Value-chain Integrators
    * Value-chain Service Providers
    * Information Brokerage
    * Telecommunication
    * Customer relationship


Dampak Positif dari E-BUSINESS

Teknologi E-business memiliki banyak sekali pengaruh dalam kegiatan bisnis diantaranya adalah pada proses pembayaran secara elektronik. dengan sistem pembayaran secara elektronik ini maka proses pembayaran dapat dilakukan dengan cepat, dan pada akhirnya dapat meningkatkan pelayanan terhadap para konsumen.

Pada bidang manufaktur teknologi e-business juga memberikan dampak yang sangat besar. sebagai contoh kita membutuhkan informasi yang utuh untuk melakukan kegiatan produksi, penyaluran barang, persediaan barang, sistem pembayaran hingga target pemasaran. proses yang dilakukan secara manual menyebabkan kita sangat sulit untuk mendapatkan informasi yang utuh secara sekaligus dalam waktu yang sangat cepat, dengan bantuan e-business kita dapat mendapatkan informasi yang utuh secara cepat dan akurat dan pada akhirnya mempermudah para manajer untuk mengambil keputusan.

Dalam kegiatan perdagangan valas, teknologi e-business juga memberikan peranan yang sangat besar, dengan menggunakan teknologi e-business seperti teknologi perdaganga valas yang dibuat oleh team marketiva.com, maka kegiatan transaksi valas dapat dilakukan dalam hitungan detik. berbeda dengan proses bisnis yang konvensional dimana kita harus datang ke bank untuk melakukan pembelian dan penjualan mata uang asing yang membutuhkan waktu yang cukup banyak.

Di sektor perdagangan teknologi e-business yang sering kita kenal dengan istilah e-commerce, menyebabkan pemangkasan biaya pemasaran secara besar besaran, hal ini disebabkan teknologi e-business yang memungkinkan kita untuk memperdagangkan produk dan jasa secara online tanpa harus memiliki banyak gudang yang tersebar di mana-mana.

Kegiatan perbankan-pun tidak luput dari inovasi teknologi e-business. didalam dunia perbankan saat ini untuk melakukan pembayaran, transfer ataupun deposit kita cukup menggunakan Hand phone saja dengan menggunakan fasilitas seperti teknologi sms banking, kita tidak perlu datang ke bank untuk melakukan transaksi-transaksi tersebut. hal tersebut mempersingkat waktu dan memberikan tingkat keamanan dan kenyamanan yang luar biasa bagi para pelanggan.


Sumber :
http://en.wikipedia.org/wiki/Electronic_business
http://exonous.typepad.com/mis/2007/11/the-bigger-pict.html
http://www.dallasfed.org/research/papers/2004/wp0404.pdf


Selasa, 01 Februari 2011

Apa Jadinya kalau Asteroid Hantam Bumi?

KOMPAS.com - Setelah peristiwa asteroid raksasa yang menghantam Jupiter, masihkah Anda berpikir bahwa hanya pemanasan global yang menjadi masalah paling menakutkan? Bagaimana jika asteroid raksasa seberat 25 juta ton menghantam Bumi sama seperti diyakini terjadi 65 juta tahun lalu?
Satu hal yang pasti, dampaknya akan sangat parah. "Tabrakan dengan objek sebesar itu dan berkecepatan 30.000-40.000 mil per jam akan menimbulkan kerusakan parah," kata Gregory L. Matloff, peneliti NASA yang juga Associate Professor Fisika di New York City of Technology (City Tech).
NASA memperkirakan, jika hal tersebut terjadi, maka besar gaya hantaman asteroid bisa 68.000 kali gaya bom atom yang mengguncangkan Hiroshima. Sebagai gambaran, tabrakan dengan asteroid yang terjadi 65 juta tahun yang lalu berhasil menyapu bersih populasi dinosaurus saat itu.
Lalu, apa yang harus dilakukan? Matloff memiliki pilihan pilihan solusi. "Pilihannya adalah menghancurkan atau membelokkan haluannya," katanya. Matloff mengatakan, membelokkan haluan adalah pilihan yang bijak. Menghancurkan asteroid bisa menimbulkan masalah akibat hujan radioaktif.
Untuk membelokkan asteroid, yang bisa dilakukan adalah memanaskan permukaannya. Lewat pemanasan, aliran jet bisa tercipta sehingga mengubah haluan dan membelokkan arah gerak asteroid. Matloff mengungkapkan, sebuah alat bernama kolektor surya mampu melakukannya.
Kolektor surya terdiri dari selembar logam pemantul cahaya yang tebalnya hanya 1/10 tebal rambut manusia. Kolektor surya tersebut akan mengkonsentrasikan sinar matahari pada asteroid. Dengan bergerak selama setahun di dekat asteroid, kolektor surya bisa membakar dan membentuk aliran jet.
Agar sempurna melakukannya, perlu diketahui kedalaman penetrasi cahaya matahari yang dibutuhkan. "Jika penetrasi cahaya terlalu dalam, maka asteroid hanya akan panas. tapi jika penetrasi cahaya tepat, mungkin 1/10 mm, maka akan membentuk aliran jet yang akan membelokkan asteroid," jelasnya.
Dalam beberapa tahun ini, Matloff dan timnya telah melakukan eksperimen dengan laser merah dan hijau untuk mengetahui kedalaman penetrasinya. Mereka menggunakan padatan dan serbuk meteorit Allende yang jatuh di Cihuahua, Meksiko tahun 1969.
Sementara, peneliti optika fiber dan foton bersama mahasiswanya Thin Le menggunakan laser untuk mengukur fraksi cahaya yang menembus asteroid, dikenal dengan transmisi optikal. Ia mendapatkan hasil bahwa transmisi cahaya dipengaruhi oleh materi penyusunnya.
Dari hasil penelitiannya, Leng mengatakan bahwa laser bisa mengidentifikasi komposisi Near Earth Object (NEO) seperti asteroid. Informasi tersebut bisa membantu memfokuskan cahaya matahari sehingga bisa melakukan penetrasi dengan tepat.
Paparan tentang kemungkinan dan metode membelokkan asteroid itu diungkapkan Matloff Pertemuan Internasional Tahunan Masyarakat Meteorit ke 73. Acara tersebut diselenggarakan oleh American Museum of Natural History dan Park Central Hotel di New York.
Salah satu asteroid yang berpotensi menghantam bumi adalah Apophis. Asteroid berdiameter 1100 kaki dan memiliki berat 25 juta ton ini akan memasuki wilayah terdekat dengan bumi pada tahun 2029 dan 2036. Nantinya, asteroid itu akan berada pada jarak 22.600 mil.
Saat ini, perdebatan lembaga luar angkasa Amerika Serikat dan Rusia tengah berlangsung. Rusia menghendaki agar misi penelitian pada Apophis segera dilaksanakan. Namun, Amerika Serikat menghendaki agar eksperimen dilakukan pada asteroid yang tidak memiliki resiko bagi warga Bumi.
"Sebelum mengatakan bahwa kolektor surya akan bekerja seperti yang diharapkan pada NEO yang sebenarnya, sampel ekstra terestrial lain juga perlu dianalisa," pungkas Matloff dalam wawancaranya dengan Science Daily, pekan lalu.

Awan Bersinar, Apakah Itu?

KOMPAS.com — Langit malam biasanya hanya akan disinari cahaya bulan dan bintang. Namun, dalam kasus yang sangat jarang, langit malam juga bisa diterangi oleh awan bercahaya yang memantulkan cahaya matahari.
Awan bercahaya terbentuk di ketinggian 80-85 kilometer di atmosfer. Cahaya awan itu sebenarnya merupakan cahaya matahari yang dipantulkan. Letak awan yang tinggi membuatnya mampu memantulkan cahaya meski matahari sendiri telah tenggelam.
Biasanya, fenomena yang juga disebut awan polar mesosferik ini terjadi ketika suhu menurun hingga -130 derajat celsius. Kebanyakan, fenomena terjadi di belahan utara dan selatan bumi, wilayah di atas 50 derajat lintang.
Mathhews DeLand dari Goddard Space Flight Center NASA mengatakan pada Space.com, minggu lalu, fenomena itu awalnya jarang terjadi. Selama 11 tahun terakhir mempelajari, DeLand hanya menemukannya sekali.
Namun, DeLand mengatakan, kini fenomena tersebut semakin sering dijumpai dan cahayanya menjadi lebih terang. Ia menduga, peningkatan ini berkaitan dengan perubahan temperatur dan kelembaban di mesosfer.
Penurunan temperatur menyebabkan lebih banyak es atau awan terbentuk. Adapun kelembaban yang lebih tinggi memicu terbentuknya partikel es yang lebih besar, yang mampu merefleksikan lebih banyak cahaya.
Dengan meningkatkan jumlah fenomena awan bersinar, mungkin temperatur mesosfer semakin rendah. DeLand menuturkan, peningkatan jumlah gas rumah kaca bisa menjadi sebab turunnya temperatur itu.
Karbon dioksida—salah satu gas rumah kaca yang meradiasikan panas ke angkasa—menyebabkan pendinginan. Metana membuat kelembaban meningkat sebab cahaya matahari akan mengubah metana menjadi air.
Sejauh ini, peneliti belum yakin faktor yang paling berpengaruh, apakah kelembaban atau temperatur. Namun, DeLand memastikan, hal tersebut akan menjadi fokus pada penelitian selanjutnya.
Tercatat, fenomena ini terakhir terjadi di Billund, Denmark, pada 15 Juli 2010 lalu. DeLand telah mempelajari awan ini dari data instrumen dari data dan satelit sejak 1978.

Jubah Tembus Pandang Segera Terwujud

KOMPAS.com - Jubah tembus pandang, seperti yang dipakai Harry Potter, sebentar lagi jadi kenyataan. Jubah baru ini bisa membuat objek yang ditutupinya tak terlihat oleh mata.
Jubah dibuat dari dua potong kristal kalsit, mineral berwarna putih atau tak berwarna yang biasa terdapat dalam batu gamping. Kedua potong kristal tersebut ditempel dengan aturan tertentu.
Kalsit sangat bersifat anisotropik, sifat yang membuat cahaya yang datang akan diteruskan ke sudut yang berbeda dari cahaya yang masuk dari sisi lain. Dengan menggunakan dua kalsit, para peneliti dapat membelokkan cahaya di sekitar objek padat yang diletakkan di antara kristal.
Di dalam kedua kristal kasit itu ada celah berbentuk segitiga siku-siku. "Apa pun yang Anda letakkan di bawah celah ini tak akan tampak dari luar," kata George Barbastathis dari MIT.
Jubah buatan Massachusetts Institute of Technology dan SMART Centre dari Singapura ini tidak seperti jubah-jubah serupa yang pernah dikembangkan. Jubah-jubah lama hanya dapat membuat benda-benda menghilang di bawah sinar dengan panjang gelombang yang tak tampak oleh manusia.
Jubah lain hanya dapat menghilangkan benda-benda mikroskopis. Jubah baru ini dapat bekerja dengan cahaya yang terlihat oleh mata manusia dan dapat menyembunyikan objek yang cukup besar.
Jubah tembus pandang ini masih punya kekurangan. Salah satu contohnya adalah hanya bekerja maksimal di bawah cahaya hijau. Para peneliti sengaja mendesain dengan warna hijau karena, selain kalsit hanya bisa dikonfigurasi pada gelombang cahaya tertentu saja, mata manusia sangat sensitif terhadap warna hijau. Demikian jelas Barbastathis.
Selain itu, efek menghilang ini hanya tampak jelas dari sudut tertentu. Jika dilihat dari sudut berbeda, objek akan tampak kembali.
Meskipun demikian Barbastathis merasa percaya diri kalau timnya atau peneliti lain akan membuat jubah yang lebih baik dalam waktu dekat.
Ia juga yakin kalau jubah seperti ini akan punya penggunaan. "Di Boston ada banyak persimpangan jalan dengan sudut yang tajam. Saat melihat lampu lalu lintas, mungkin Anda akan bingung apakah lampu itu untuk jalan Anda atau jalan lain. Dengan jubah ini, kita bisa sembunyikan lampu lalu lintas yang lain sehingga pengendara tidak bingung," jelas Barbastathis. (National Geographic Indonesia)